Pendidikan Islam sejak dini sangat dibutuhkan dan
diperlukan untuk perkembangan karakter anak. Ketika karakter anak bisa
dibentuk sejak dini melalui pendidikan Islam, maka pendidikan di Indonesia akan maju dan menghasilkan para pemikir yang hebat dan berakhlak mulia.
Sistem Pendidikan Islam Di Indonesia
Pendidikan Islam merupakan suatu upaya yang terstruktur untuk
membentuk manusia yang berkarakter sesuai dengan konsekuensinya sebagai
seorang muslim. Dalam perjalanannya ada tiga jalan yang harus ditempuh
untuk mengupayakan hal
tersebut, yaitu:
- Penanaman akidah Islam : pemikiran yang matang dan dijalankan dengan cara yang damai.
- Menanamkan sikap konsisten pada orang yang sudah memiliki akidah : islam agar segala tindak tanduk dan cara berpikirnya tetap berada di jalurnya sebagai seorang muslim
- Mengembangkan kepribadian islam pada mereka yang sudah memilikinya : dengan cara mengajaknya untuk bersungguh-sungguh menjalankan kehidupan secara islami, dalam artian semua pemikiran dan amalannya sesuai dengan kodratnya sebagai seorang muslim.
Islam telah mewajibkan semua umatnya untuk menuntut ilmu.
Segala macam ilmu yang bermanfaat bagi dirinya dan juga semua umat.
Begitu juga dengan Iptek. Hal ini juga penting untuk dipelajari karena
dengan cara ini umat islam dapat memperoleh kemajuan material untuk
menjalankan fungsinya sebagai khalifah Allah di muka bumi.
Islam menetapkan penguasaan sains sebagai fardlu kifayah,
yaitu ilmu-ilmu yang sangat diperlukan umat, seperti kedokteran, kimi,
fisika, industri penerbangan, biologi.
Penguasaan ilmu-ilmu teknik dan praktis serta latihan-latihan
keterampilan dan keahlian juga merupakan tujuan pendidikan islam, yang
harus dimiliki umat Islam dalam rangka melaksanakan tugasnya sebagai
khalifah Allah SWT.
Sebagaimana penguasaan IPTEK, rekayasa industri, penerbangan,
pertukangan, dan lainnya juga sangat diperlukan oleh umat manusia. Hal
itu termasuk wajib hukumnya.
Lembaga pendidikan
semestinya dapat menghasilkan calon-calon penerus yang tinggi
secara sumber daya manusianya. Oleh karena itu system pendidikan yang
ada harus memadukan seluruh unsure pembentuk pendidikan yang unggul.
Dalam hal ini, ada tiga hal penting yang harus kita perhatikan dengan baik, yaitu :
- Kerjasama yang terpadu antara sekolah, masyarakat, dan keluarga. Ketiga hal ini menggambarkan kondisi faktual obyektif pendidikan. Saat ini ketiga unsur tersebut belum berjalan secara sinergis, di samping masing-masing unsur tersebut juga belum berfungsi secara benar.
- Kurikulum yang terstruktur dan terprogram mulai dari tingkat TK hingga Perguruan Tinggi. Kurikulum sebagaimana tersebut di atas dapat menjadi jaminan bagi ketersambungan pendidikan setiap anak didik pada setiap jenjangnya. Dengan adanya kurikulum yang sering gonta ganti akhir-akhir ini, pendidikan kita jadi sedikit membingungkan, apalagi bagi masyarakat awam.
- Orientasi pendidikan ditujukan pada kepribadian islam dan penguasaan ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi umat. Ketiga hal ini merupakan goal yang kita tuju.berorientasi pada pembentukan tsaqâfah Islam, kepribadian Islam, dan penguasaan terhadap ilmu pengetahuan. Dalam implementasinya, ketiga hal di atas menjadi orientasi dan panduan bagi pelaksanaan pendidikan.
Bagi semua kaum muslim, sistem pendidikan yang sekarang ini
tentunya masih perlu banyak perbaikan disana-sini dan semestinya kita
memperbaharui sistem yang ada untuk kebaikan kita semua.
Berusaha terus untuk menghasilkan generasi berkepribadian
islam yang mampu mewujudkan kemakmuran dan kemuliaan peradaban manusia
di seluruh dunia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar